Jumat, 23 Maret 2018
Kamis, 22 Maret 2018
Media Pembelajaran Komik Digital
Contoh Media Pembelajaran Komik Digital
Judul: Cita-citaku
semoga bermanfaat
Video Pembelajaran dengan aplikasi android "toon tastic"
Berikut ini adalah contoh video pembelajaran animasi
dengan menggunakan aplikasi android "toon tastic"
Judul: Pentingnya Sarapan
Bilangan Triple Pythagoras
Masih
ingat dengan teorema Pythagoras. “Jika ∆ABC merupakan segitiga siku-siku di A maka berlaku
: a2 = b2 + c2. Hal ini berarti kebalikan dari
teorema Pythagoras adalah “Jika pada segitiga ABC berlaku a2 = b2
+ c2 maka segitiga ini adalah segitiga siku-siku di A”.
Teorema Pythagoras
ini juga dapat digunakan untuk memeriksa apakah suatu segitiga itu merupakan
segitiga siku-siku atau bukan, bila diketahui panjang ketiga sisinya.
Masalah 3 dan 4 di
atas adalah contoh penerapan teorema Pythagoras. Untuk menyelesaikan masalah 3,
maka Pak Hasbar harus menentukan satu tiang yang diumpamakan sebagai titik
sudut siku-siku, kemudian mengambil tali sebagai alat bantu dengan ukuran
tertentu. Tiga bilangan yang mewakili ukuran-ukuran yang dapat membentuk
segitiga siku-siku seperti pada masalah 3 dan 4 di atas dikenal dengan nama
tigaan Pythagoras atau tripel Pythagoras. Sebaliknya, jika tiga buah bilangan yang merupakan sisi-sisi suatu
segitiga merupakan Triple Pythagoras maka segitiga tersebut adalah segitiga
siku-siku.
Jadi, jika tiga buah bilangan a, b dan c merupakan
sisi-sisi suatu segitiga, dengan sisi terpanjangnya a dan berlaku : a2
= b2 + c2 maka segitiga ini disebut segitiga siku-siku,
dengan sudut siku di depan sisi terpanjangnya. Tiga bilangan yang demikian
disebut Tigaan Pythagoras atau Triple Pythagoras.
Bilangan Tripel Pythagoras
|
Jika a,
b dan
c adalah panjang
sisi-sisi suatu segitiga sikusiku dengan a,
b dan
c bilangan
asli, maka a,
b,
c disebut
bilangan Tripel Pythagoras
|
Contoh :
Dari kelompok-kelompok tiga bilangan berikut manakah
kelompok bilangan yang merupakan Triple Pythagoras ?
a. 5, 12 dan 13 b. 5, 7 dan 9
Penyelesaian :
a.
Untuk
bilangan-bilangan 5, 12, dan 13 dapat dipandang sisi terpanjang pada segitiga
adalah 13.
Apakah 132 = 52 + 122
169 = 25 + 144
Ternyata 169 = 169 (kalimat benar)
Jadi, bilangan 5, 12 dan 13 merupakan Triple Pythagoras.
b.
Untuk bilangan 5, 7,
dan 9 dapat dipandang bahwa sisi terpanjang pada segitiga adalah 9.
Apakah 92 = 52 + 72
81 = 25 + 49
Ternyata 81 = 74 (kalimat salah)
Jadi, bilangan 5, 7
dan 9 bukan merupakan Triple Pythagoras.
Selanjutnya, untuk memeriksa jenis suatu segitiga jika
ternyata kuadrat sisi terpanjang segitiga tidak sama dengan jumlah kuadrat
kedua sisi yang lainnya, mari kita perhatikan penjelasan berikut.
Gambar 5.11 merupakan segitiga tumpul yang sisi
terpanjangnya a, dan kedua sisi lainnya b dan c. Bila pada segitiga ini dibuat
garis bantu berupa garis putus-putus yang tegak lurus maka akan tampak sebagai
segitiga siku-siku, dan menurut teorema Pythagoras berlaku :
a2 = (x + b)2 + d2
Karena
c2 = d2 + x2
maka diperoleh :
a2 =
(x + b)2 + d2
a2 =
x2 + 2xb + b2 + d2
a2 =
b2 + (x2 + d2) + 2xb
a2 =
b2 + c2 + 2xb
Hal ini berarti : a2 > b2 + c2
Dari uraian ini, pada segitiga yang sisi terpanjangnya
a dan kedua sisi lainnya b dan c berlaku a2 > b2 + c2.
Ternyata, segitiga ini merupakan segitiga tumpul. Dengan sudut tumpul di depan
sisi terpanjangnya.
Jadi, untuk tiga buah bilangan a, b dan c yang
merupakan panjang sisi-sisi suatu segitiga, dengan sisi terpanjangnya a dan
berlaku a2 > b2 + c2, maka segitiga ini
adalah segitiga tumpul dengan sudut tumpul di depan sisi terpanjangnya.
Contoh :
Bila tiga bilangan berikut merupakan sisi-sisi segitiga,
tentukan mana yang merupakan segitiga tumpul :
a. 4, 9 dan 7 b. 6, 7 dan 8
Penyelesaian :
a.
Untuk bilangan 4, 9,
dan 7 dapat berarti sisi terpanjangnya 9.
Sehingga 92 > 42 + 72
81 > 16 + 49
81 > 65 (kalimat benar)
b.
Untuk bilangan 6, 7,
dan 8 berarti sisi terpanjangnya 8.
Sehingga 82 > 62 + 72
64 > 36 + 49
64 > 85 (kalimat salah)
Jadi bilangan 6, 7 dan 8 tidak membentuk segitiga tumpul
dan juga tidak membentuk segitiga siku-siku.
Dari jawaban contoh soal b, timbul pertanyaan termasuk
segitiga apakah yang demikian itu ? Untuk menjawabnya, perhatikan penjelasan
berikut !
Gambar 5.12 merupakan segitiga lancip yang sisi
terpanjangnya a, dan kedua sisi lainnya b dan c. Jika pada segitiga ini dibuat
garis bantu titik-titik maka akan tampak dua buah segitiga siku-siku, menurut
Pythagoras berlaku :
a2 = (b - x)2 + d2
Karena c2 = x2 + d2, maka
diperoleh :
a2 =
(b – x)2 + d2
a2 =
b2 – 2bx + x2 + d2
a2 =
b2 + c2 – 2bx, Hal ini berarti : a2 < b2 + c2
Dari uraian ini, segitiga yang sisi terpanjangnya a
dan kedua sisi lainnya b dan c berlaku a2 < b2 + c2,
ternyata segitiga ini merupakan segitiga lancip.
Jadi, untuk tiga buah bilangan a, b, dan c merupakan
sisi-sisi suatu segitiga, dengan sisi terpanjangnya a dan berlaku : a2
< b2 + c2 maka segitiga ini merupakan segitiga lancip.
Contoh :
Tiga buah bilangan berikut menyatakan panjang
sisi-sisi suatu segitiga. Tentukan tiga bilangan mana yang merupakan sisi-sisi
suatu segitiga lancip !
a. 8, 6 dan 4 b.
4, 5 dan 6
Penyelesaian :
a.
Untuk bilangan 8, 6,
dan 4 berarti sisi terpanjangnya 8.
Apakah 82 < 62 + 42
64 < 36 + 16
Ternyata, 64 < 52 (kalimat salah)
b.
Untuk bilangan 4, 5,
dan 6 berarti sisi terpanjangnya 6.
Sehingga 62 < 52 + 62
36 < 25 + 16
Ternyata, 36 <
41 (kalimat benar)
Jadi, bilangan 4, 5
dan 6 merupakan panjang sisi-sisi suatu segitiga lancip.
Minggu, 18 Maret 2018
TERNYATA MATEMATIKA ITU RUMIT TAPI AJAIB
TERNYATA MATEMATIKA ITU RUMIT TAPI AJAIB
Penyebutan : Angka 1 sampai 9 dgn huruf bahasa Indonesia (satu s/d sembilan) mengandung decak kagum.
Jika kita menjumlahkan dua angka yg huruf awalnya sama, maka hasilnya selalu 10.
Angka Berawalan S —►
Satu + Sembilan = 10
Angka yg hurufnya Berawalan D —►
Dua + Delapan = 10
Berawalan T —►
Tiga + Tujuh = 10
Berawalan E —►
Empat + Enam = 10
Bahkan —► Lima + Lima = 10
Kok bisa begitu ya....
😎😜🍼🍼😅😪.
Hari ini adalah Hari Matematika Nasional
Lihatlah yang menakjubkan dalam Matematika berikut ini !
1 x 8 + 1 = 9
12 x 8 + 2 = 98
123 x 8 + 3 = 987
1234 x 8 + 4 = 9876
12345 x 8 + 5 = 98765
123456 x 8 + 6 = 987654
1234567 x 8 + 7 = 9876543
12345678 x 8 + 8 = 98765432
123456789 x 8 + 9 = 987654321
1 x 9 + 2 = 11
12 x 9 + 3 = 111
123 x 9 + 4 = 1111
1234 x 9 + 5 = 11111
12345 x 9 + 6 = 111111
123456 x 9 + 7 = 1111111
1234567 x 9 + 8 = 11111111
12345678 x 9 + 9 = 111111111
123456789 x 9 +10= 1111111111
9 x 9 + 7 = 88
98 x 9 + 6 = 888
987 x 9 + 5 = 8888
9876 x 9 + 4 = 88888
98765 x 9 + 3 = 888888
987654 x 9 + 2 = 8888888
9876543 x 9 + 1 = 88888888
98765432 x 9 + 0 = 888888888
Brilliant sekali ya?
Dan lihat simetrinya yang berikut ini :
1 x 1 = 1
11 x 11 = 121
111 x 111 = 12321
1111 x 1111 = 1234321
11111 x 11111 = 123454321
111111 x 111111 = 12345654321
1111111 x 1111111 = 1234567654321
11111111 x 11111111 = 123456787654321
111111111 x 111111111 = 12345678987654321
Brilliant kan?
Silahkan share hal yang menakjubkan ini dengan teman..
Selamat Hari Matematika Nasional 👍👍👍
Keren....
Entah siapa yg membuat rumus seperti ini, tp ini emang keren banget
MATEMATIK VERSI BARU...
Jika:
A = 1
B = 2
C = 3
D = 4
E = 5
F = 6
G = 7
H = 8
I = 9
J = 10
K = 11
L = 12
M = 13
N = 14
O = 15
P = 16
Q = 17
R = 18
S = 19
T = 20
U = 21
V = 22
W = 23
X = 24
Y = 25
Z = 26
apakah yg membuat kesuksesan/ keberhasilan hidup menjadi 100%.......???:
H+A+R+D+W+O+R+K (Kerja Keras) : 8+1+18+4+23+15+18+11 = 98%
K+N+O+W+L+E+D+G+E (Pengetahuan) :
11+14+15+23+12+5+4+7+5 = 96%
L+O+V+E (Cinta) :
12+15+22+5 = 54%
L+U+C+K (Nasib) :
12+21+3+11 = 47%
Tidak ada yang jadi 100%.
Apa yang membuatnya jadi 100%..???
Adakah money..?
M+O+N+E+Y =
13+15+14+5+25 = 72% NO..!!!
Leadership..?
L+E+A+D+E+R+S+H+I+P =
12+5+1+4+5+18+19+8+9+16 = 97% NO...!!!
Ternyata apa yang membuat menjadi 100% adalah :
Coba lihat yang ini...
S+E+D+E+K+A+H+J+A+R+I+A+H 19+5+4+5+11+1+8+10+1+18+9+1+8 = 100% 👍
( nilai saham akhirat kita. )
KEBETULAN atau TIDAK...? tapi itulah MATEMATIKA *Assalamu'alaikum...
Satu fakta angka angka yg menarik untuk kita fikirkan :
Adakah kita sadari...???
Aceh
Tsunami
26-12-2004
Bohemia
Gempa
26-11-1902
Jogja
Gempa
26-05-2006
Tasik - Jawa Barat
Gempa
26-06-2010
Gunung Merapi
Meletus
26-10-2010
Jambatan Tenggarong
Samarinda, Indonesia
Runtuh
26-09-2013
Tahun lalu pada tgl 26 Okt Taufan Haiynan diutus Allah SWT, untuk menunjukkan kekuasaan Nya kepada seluruh rakyat Filipina yg telah merobohkan "Rumah Nya" di Manila untuk digantikan dgn shopping mall...
Mengapa semua ini
Terjadi pada Tgl. 26
Apakah ini suatu kebetulan??
Bukalah dan bacalah
Al-Quran Juz ke: 26
Allah SWT telah berfirman.
Bunyinya :
"Sedikit waktu lagi Aku akan menggoncang kan langit dan bumi, laut dan darat".
Biar mereka semua tahu bahwa Mu'jizat Allah itu ada !!!
Jika sudi...
Sampaikanlah kepada hamba Allah yg lain... wallahu'alam...
Ternyata Cuma 1.5 jam⌚ saja Umur Kita hidup di DUNIA 🌎 ini.
🌱🌱🌱🌱🌱🌱🌱🌱
Mari kita lihat berdasarkan Al-Qur'an sebagai sumber kebenaran yang hakiki
🔎 1 hari akhirat = 1000 tahun dunia
🔎 24 jam akhirat = 1000 tahun dunia
🔎 3 jam akhirat = 125 tahun dunia
🔎 1.5 jam akhirat = 62.5 tahun dunia
Apabila umur manusia itu rata-rata 60-70 tahun, maka hidup manusia ini jika dilihat dari langit hanyalah 1.5 jam saja.
Pantaslah kita selalu diingatkan tentang masalah waktu. ⌛⏰
Allah berfirman : "Kamu tidak tinggal (di dunia) melainkan sedikit masa saja, kalau kamu dahulu mengetahui hal ini (tentulah kamu bersiap sedia)"
Semoga bermanfaat bagi kita semua untuk meniti perjalan hidup kita ini.
Kuatkan berfikir utk akhirat.
Karena dunia ini akan kita tinggalkan.
Fokus akhirat
Itulah tempat kita akan hidup seterusnya.
Ingatlah ini :
untuk diri saya sendiri.
Mayat orang Islam yang tidak sembahyang pada 1000 tahun dulu masih disiksa hingga kini.
Allahuakbar!!! 1 waktu kita tinggalkan sholat sama dengan 8000 tahun siksaan neraka. Jika kita sehari 5 waktu x sholat?
5 x 8000 = 40.000
tahun.
Subhanallah... 😫😭
Penyebutan : Angka 1 sampai 9 dgn huruf bahasa Indonesia (satu s/d sembilan) mengandung decak kagum.
Jika kita menjumlahkan dua angka yg huruf awalnya sama, maka hasilnya selalu 10.
Angka Berawalan S —►
Satu + Sembilan = 10
Angka yg hurufnya Berawalan D —►
Dua + Delapan = 10
Berawalan T —►
Tiga + Tujuh = 10
Berawalan E —►
Empat + Enam = 10
Bahkan —► Lima + Lima = 10
Kok bisa begitu ya....
😎😜🍼🍼😅😪.
Hari ini adalah Hari Matematika Nasional
Lihatlah yang menakjubkan dalam Matematika berikut ini !
1 x 8 + 1 = 9
12 x 8 + 2 = 98
123 x 8 + 3 = 987
1234 x 8 + 4 = 9876
12345 x 8 + 5 = 98765
123456 x 8 + 6 = 987654
1234567 x 8 + 7 = 9876543
12345678 x 8 + 8 = 98765432
123456789 x 8 + 9 = 987654321
1 x 9 + 2 = 11
12 x 9 + 3 = 111
123 x 9 + 4 = 1111
1234 x 9 + 5 = 11111
12345 x 9 + 6 = 111111
123456 x 9 + 7 = 1111111
1234567 x 9 + 8 = 11111111
12345678 x 9 + 9 = 111111111
123456789 x 9 +10= 1111111111
9 x 9 + 7 = 88
98 x 9 + 6 = 888
987 x 9 + 5 = 8888
9876 x 9 + 4 = 88888
98765 x 9 + 3 = 888888
987654 x 9 + 2 = 8888888
9876543 x 9 + 1 = 88888888
98765432 x 9 + 0 = 888888888
Brilliant sekali ya?
Dan lihat simetrinya yang berikut ini :
1 x 1 = 1
11 x 11 = 121
111 x 111 = 12321
1111 x 1111 = 1234321
11111 x 11111 = 123454321
111111 x 111111 = 12345654321
1111111 x 1111111 = 1234567654321
11111111 x 11111111 = 123456787654321
111111111 x 111111111 = 12345678987654321
Brilliant kan?
Silahkan share hal yang menakjubkan ini dengan teman..
Selamat Hari Matematika Nasional 👍👍👍
Keren....
Entah siapa yg membuat rumus seperti ini, tp ini emang keren banget
MATEMATIK VERSI BARU...
Jika:
A = 1
B = 2
C = 3
D = 4
E = 5
F = 6
G = 7
H = 8
I = 9
J = 10
K = 11
L = 12
M = 13
N = 14
O = 15
P = 16
Q = 17
R = 18
S = 19
T = 20
U = 21
V = 22
W = 23
X = 24
Y = 25
Z = 26
apakah yg membuat kesuksesan/ keberhasilan hidup menjadi 100%.......???:
H+A+R+D+W+O+R+K (Kerja Keras) : 8+1+18+4+23+15+18+11 = 98%
K+N+O+W+L+E+D+G+E (Pengetahuan) :
11+14+15+23+12+5+4+7+5 = 96%
L+O+V+E (Cinta) :
12+15+22+5 = 54%
L+U+C+K (Nasib) :
12+21+3+11 = 47%
Tidak ada yang jadi 100%.
Apa yang membuatnya jadi 100%..???
Adakah money..?
M+O+N+E+Y =
13+15+14+5+25 = 72% NO..!!!
Leadership..?
L+E+A+D+E+R+S+H+I+P =
12+5+1+4+5+18+19+8+9+16 = 97% NO...!!!
Ternyata apa yang membuat menjadi 100% adalah :
Coba lihat yang ini...
S+E+D+E+K+A+H+J+A+R+I+A+H 19+5+4+5+11+1+8+10+1+18+9+1+8 = 100% 👍
( nilai saham akhirat kita. )
KEBETULAN atau TIDAK...? tapi itulah MATEMATIKA *Assalamu'alaikum...
Satu fakta angka angka yg menarik untuk kita fikirkan :
Adakah kita sadari...???
Aceh
Tsunami
26-12-2004
Bohemia
Gempa
26-11-1902
Jogja
Gempa
26-05-2006
Tasik - Jawa Barat
Gempa
26-06-2010
Gunung Merapi
Meletus
26-10-2010
Jambatan Tenggarong
Samarinda, Indonesia
Runtuh
26-09-2013
Tahun lalu pada tgl 26 Okt Taufan Haiynan diutus Allah SWT, untuk menunjukkan kekuasaan Nya kepada seluruh rakyat Filipina yg telah merobohkan "Rumah Nya" di Manila untuk digantikan dgn shopping mall...
Mengapa semua ini
Terjadi pada Tgl. 26
Apakah ini suatu kebetulan??
Bukalah dan bacalah
Al-Quran Juz ke: 26
Allah SWT telah berfirman.
Bunyinya :
"Sedikit waktu lagi Aku akan menggoncang kan langit dan bumi, laut dan darat".
Biar mereka semua tahu bahwa Mu'jizat Allah itu ada !!!
Jika sudi...
Sampaikanlah kepada hamba Allah yg lain... wallahu'alam...
Ternyata Cuma 1.5 jam⌚ saja Umur Kita hidup di DUNIA 🌎 ini.
🌱🌱🌱🌱🌱🌱🌱🌱
Mari kita lihat berdasarkan Al-Qur'an sebagai sumber kebenaran yang hakiki
🔎 1 hari akhirat = 1000 tahun dunia
🔎 24 jam akhirat = 1000 tahun dunia
🔎 3 jam akhirat = 125 tahun dunia
🔎 1.5 jam akhirat = 62.5 tahun dunia
Apabila umur manusia itu rata-rata 60-70 tahun, maka hidup manusia ini jika dilihat dari langit hanyalah 1.5 jam saja.
Pantaslah kita selalu diingatkan tentang masalah waktu. ⌛⏰
Allah berfirman : "Kamu tidak tinggal (di dunia) melainkan sedikit masa saja, kalau kamu dahulu mengetahui hal ini (tentulah kamu bersiap sedia)"
Semoga bermanfaat bagi kita semua untuk meniti perjalan hidup kita ini.
Kuatkan berfikir utk akhirat.
Karena dunia ini akan kita tinggalkan.
Fokus akhirat
Itulah tempat kita akan hidup seterusnya.
Ingatlah ini :
untuk diri saya sendiri.
Mayat orang Islam yang tidak sembahyang pada 1000 tahun dulu masih disiksa hingga kini.
Allahuakbar!!! 1 waktu kita tinggalkan sholat sama dengan 8000 tahun siksaan neraka. Jika kita sehari 5 waktu x sholat?
5 x 8000 = 40.000
tahun.
Subhanallah... 😫😭
Selasa, 13 Maret 2018
KEAJAIBAN TILAWAH AL QUR'AN SETIAP HARI
KISAH NYATA : KEAJAIBAN TILAWAH AL QUR'AN SETIAP HARI
Dua minggu, seperti biasa setelah shalat zuhur berjamaah di mesjid UI depok diadakan kajian berupa kuliah tujuh menit (Kultum). Pada siang itu, yang memberikan materi kajian adalah seorang ustadz hafiz quran tamatan salah satu universitas khatamul quran di Jakarta.
Tidak seperti biasanya, kultum siang itu diisi dengan sharing pengelaman ustadz tersebut dengan seorang biasa yang bersikap luar biasa.
Di ceritakan oleh sang ustadz, dia memilii seorang kenalan yang hingga saat ini kerja di Bank Indonesia. Kita tau bahwa untuk masuk ke BI bukan hal yang mudah, setidaknya kita punya kepintaran diatas rata-rata.
Tapi, tidak dengan teman sang ustadz - sebut namanya Budi. Budi bukanlah orang yang pintar secara akademik, bukan juga orang yang kaya secara ekonomi, tapi dia adalah orang yang memiliki tekad yang besar untuk maju. Budi diterima di BI ketika dia tamat SMA, bukan karena beasiswa, tapi cuma karna keahlian dia menjadi seorang cleaning service.
Ketika setahun sudah dia lewati aktifitas sebagai karyawan BI sebagi cleaning service. Di BI, di mesjidnya, ada kajian rutin yang diadakan setelah shalat dzuhur. dan budi tidak pernah melewatkan hal tersebut.
Hingga suatu ketika dia bertemu dengan seorang ustadz yang memberikan ceramah tentang keajaiban tilawah al quran. Setelah mendengankan ceramah, budi menghadap sang ustadz dan menceritakan keluh kesahnya. Nasehat sang ustadz cuma satu, dekatlah dengan al quran, jangan sampai kurang dari 1 juz bacaanmu sehari dengan al quran.
Mulai saat ini, budi menjalankan apa yang di nasehatkan sang ustadz kepadanya, hingga 1 tahun sudah ia lewati hari-hari dengan tilawah 1 juz setiap hari. Dengan kata lain dia mengkhatamkan al quran sebulan sekali.
Keajaiban mulai muncul, setelah satu tahun amalannya tersebut. Dari pihak BI memberikan kesempatan bagi karyawannya untuk melanjutkan pendidikan, syaratnya mengikuti seleksi dari tempat pendidikan dan dinyatakan lulus. dengan niat tulus budi mengikuti tes.
Satu hal yang tidak pernah dia tinggalkan walaupun dirinya di sibukkan dengan persiapan mengikuti tes, yaitu tilawah 1 juz setiap hari. singkat cerita budi diterima di perguruan tinggi dan bisa menikmati bangku kuliah.
Kerja sambil kuliah, bukanlah hal yang gampang untuk dilalui. Ditengah kesibukan tersebut hingga dia selesai kuliah tidak pernah seharipun dia lewati tanpa tilawah 1 juz setiap harinya. Karena dia yakin, ini semua nikmat yang allah berikan kepadanya karena kedekatannya dengan al quran. tiada yang dapat dia lakukan kecuali syukur dengan cara tetap istiqomah dengan tilawah al qurannya.
Singkat cerita, pendidikan S1 telah dia lalui. Kembali dari pihak BI memberikan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan bagi karyawannya. tanpa pikir panjang budimengikuti tes untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 di London.
Tahukah persiapan apa yang dilakukan oleh budi? bukan les private, bukan begadang untukmembahas soal-soal tes, tetapi dia malah memperbanyak tilawahnya. karena yang dia tahu semua yang akan terjadi adalah kehendak Allah, jadi kalau mau mengejar dunia kejarlah Allah. Maka tanpa sulit untuk diprediksi budi diterima untuk menjutkan S2 hingga S3 di london.
Tidak ada yang berubah dari budi ketika mengikuti pendidikan di London. tilawah 1 juz setiap hari tidak pernah dia tingalkan sebagai konsekuensi dan keistiqomahannya pada agama ini. Hingga akhirnya dia menyelesaikan pendidikan S3 dengan prediket cumlaude.
Ada hal yang menarik ketika dia mengikuti ujian doktor, malam sebelum ujian, semua kandidat doktor menghabiskan waktu untuk belajar. tapi tidak dengan budi, dia menghabiskan waktu dengan bermanja dengan sang kholiq di tahajudnya, dan berkomunikasi dengan sang kholiq melalui al quranNya. Dan hasil akhir dapat di lihat melalui predikat cumlaude yang dia peroleh.
Hikmah ..
Bukan maksud mengajar kita untuk tidak berusaha dan hanya mengandalkan al quran, tetapi dari kisah ini dapat kita ambil pelajaran bahwa keistiqomahan kita di jalan Ini akan membuahkan hasil baik itu di dunia dan insyaallah di akhirat kelak.
Mari kita dekat dengan Al quran, menjadikannya bacaan indah di kala sempit ataupun senggang, teman penghibur di kala sedih mau pun senang dan obat dikala kita sakit dan penawar penyakit dikala kita sehat. Jadi tunggu apa lagi ... ayo kita tingkatin smangat tilawahnya .. karena kalau kita mengejar Allah .. maka dunia akan mengejar kita ...
Subhanallah....
"Allahumma ya Allah tanamkan di hati kami kekuatan dan keindahan iman, hiasilah hidup kami dengan kenikmatan ibadah dan kemuliaan akhlak, serta selamatkan kami dari semua fitnah dan keinginan maksiat." Aamiin.
Dua minggu, seperti biasa setelah shalat zuhur berjamaah di mesjid UI depok diadakan kajian berupa kuliah tujuh menit (Kultum). Pada siang itu, yang memberikan materi kajian adalah seorang ustadz hafiz quran tamatan salah satu universitas khatamul quran di Jakarta.
Tidak seperti biasanya, kultum siang itu diisi dengan sharing pengelaman ustadz tersebut dengan seorang biasa yang bersikap luar biasa.
Di ceritakan oleh sang ustadz, dia memilii seorang kenalan yang hingga saat ini kerja di Bank Indonesia. Kita tau bahwa untuk masuk ke BI bukan hal yang mudah, setidaknya kita punya kepintaran diatas rata-rata.
Tapi, tidak dengan teman sang ustadz - sebut namanya Budi. Budi bukanlah orang yang pintar secara akademik, bukan juga orang yang kaya secara ekonomi, tapi dia adalah orang yang memiliki tekad yang besar untuk maju. Budi diterima di BI ketika dia tamat SMA, bukan karena beasiswa, tapi cuma karna keahlian dia menjadi seorang cleaning service.
Ketika setahun sudah dia lewati aktifitas sebagai karyawan BI sebagi cleaning service. Di BI, di mesjidnya, ada kajian rutin yang diadakan setelah shalat dzuhur. dan budi tidak pernah melewatkan hal tersebut.
Hingga suatu ketika dia bertemu dengan seorang ustadz yang memberikan ceramah tentang keajaiban tilawah al quran. Setelah mendengankan ceramah, budi menghadap sang ustadz dan menceritakan keluh kesahnya. Nasehat sang ustadz cuma satu, dekatlah dengan al quran, jangan sampai kurang dari 1 juz bacaanmu sehari dengan al quran.
Mulai saat ini, budi menjalankan apa yang di nasehatkan sang ustadz kepadanya, hingga 1 tahun sudah ia lewati hari-hari dengan tilawah 1 juz setiap hari. Dengan kata lain dia mengkhatamkan al quran sebulan sekali.
Keajaiban mulai muncul, setelah satu tahun amalannya tersebut. Dari pihak BI memberikan kesempatan bagi karyawannya untuk melanjutkan pendidikan, syaratnya mengikuti seleksi dari tempat pendidikan dan dinyatakan lulus. dengan niat tulus budi mengikuti tes.
Satu hal yang tidak pernah dia tinggalkan walaupun dirinya di sibukkan dengan persiapan mengikuti tes, yaitu tilawah 1 juz setiap hari. singkat cerita budi diterima di perguruan tinggi dan bisa menikmati bangku kuliah.
Kerja sambil kuliah, bukanlah hal yang gampang untuk dilalui. Ditengah kesibukan tersebut hingga dia selesai kuliah tidak pernah seharipun dia lewati tanpa tilawah 1 juz setiap harinya. Karena dia yakin, ini semua nikmat yang allah berikan kepadanya karena kedekatannya dengan al quran. tiada yang dapat dia lakukan kecuali syukur dengan cara tetap istiqomah dengan tilawah al qurannya.
Singkat cerita, pendidikan S1 telah dia lalui. Kembali dari pihak BI memberikan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan bagi karyawannya. tanpa pikir panjang budimengikuti tes untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 di London.
Tahukah persiapan apa yang dilakukan oleh budi? bukan les private, bukan begadang untukmembahas soal-soal tes, tetapi dia malah memperbanyak tilawahnya. karena yang dia tahu semua yang akan terjadi adalah kehendak Allah, jadi kalau mau mengejar dunia kejarlah Allah. Maka tanpa sulit untuk diprediksi budi diterima untuk menjutkan S2 hingga S3 di london.
Tidak ada yang berubah dari budi ketika mengikuti pendidikan di London. tilawah 1 juz setiap hari tidak pernah dia tingalkan sebagai konsekuensi dan keistiqomahannya pada agama ini. Hingga akhirnya dia menyelesaikan pendidikan S3 dengan prediket cumlaude.
Ada hal yang menarik ketika dia mengikuti ujian doktor, malam sebelum ujian, semua kandidat doktor menghabiskan waktu untuk belajar. tapi tidak dengan budi, dia menghabiskan waktu dengan bermanja dengan sang kholiq di tahajudnya, dan berkomunikasi dengan sang kholiq melalui al quranNya. Dan hasil akhir dapat di lihat melalui predikat cumlaude yang dia peroleh.
Hikmah ..
Bukan maksud mengajar kita untuk tidak berusaha dan hanya mengandalkan al quran, tetapi dari kisah ini dapat kita ambil pelajaran bahwa keistiqomahan kita di jalan Ini akan membuahkan hasil baik itu di dunia dan insyaallah di akhirat kelak.
Mari kita dekat dengan Al quran, menjadikannya bacaan indah di kala sempit ataupun senggang, teman penghibur di kala sedih mau pun senang dan obat dikala kita sakit dan penawar penyakit dikala kita sehat. Jadi tunggu apa lagi ... ayo kita tingkatin smangat tilawahnya .. karena kalau kita mengejar Allah .. maka dunia akan mengejar kita ...
Subhanallah....
"Allahumma ya Allah tanamkan di hati kami kekuatan dan keindahan iman, hiasilah hidup kami dengan kenikmatan ibadah dan kemuliaan akhlak, serta selamatkan kami dari semua fitnah dan keinginan maksiat." Aamiin.
Sumber: Share dari grup whatsapp
Minggu, 11 Maret 2018
Simposium PTP sebagai Wahana Silaturahim dan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan bagi PTP
Simposium Jabatan
Fungsional Pengembang Teknologi Pembelajaran (JF-PTP) tahun 2017 merupakan
yang kedua setelah
sebelumnya telah dilaksanakan di tahun 2016. Tema simposium kali ini adalah: “Pengembangan
Keprofesian Berkelanjutan”. Simposium JF-PTP tahun 2017
merupakan wadah untuk pertukaran pengetahuan dan berbagi pengalaman di antara
pakar dan praktisi dengan JF-PTP di lapangan. Beberapa pakar hadir menyajikan
makalah tentang aplikasi teknologi, hasil kajian dan gagasan serta analisis
mengenai berbagai aspek pengembangan teknologi pembelajaran yang baru dan
mendiskusikannya dengan JF-PTP. Selanjutnya peserta simposium mendiskusikan dan
merumuskan tentang berbagai aspek terkait kebijakan pengembangan PTP dan
pengembangan karirnya sebagai aparatur sipil negara (ASN).
Secara umum
kegiatan simposium PTP ini bertujuan untuk wahana pertukaran pengetahuan dan
berbagi informasi, pengalaman dan wawasan di antara para pakar dan praktisi
terkait dengan perkembangan aplikasi teknologi, hasil kajian dan gagasan di
bidang teknologi pembelajaran, serta pengembangan karier PTP secara
berkelanjutan.
Secara khusus
kegiatan simposium PTP
ini bertujuan untuk: (1) Menyajikan
perkembangan teknologi pembelajaran dan menginformasikan tentang kebijakan
pengembangan JF-PTP; (2) Mendiskusikan, mengkoordinasikan, dan mensinergikan pelaksanaan tugas-tugas JF-PTP; (3) Merumuskan usulan-usulan kebijakan, program dan kegiatan tentang pengembangan karier profesi PTP secara
berkelanjutan. Simposium PTP ini adalah kegiatan akbar yang ditunggu oleh para
PTP di Indonesia.
Simposium PTP ini
diharapkan dapat memberikan
hasil sebagai berikut: (1) Pengetahuan tentang perkembangan teknologi pembelajaran dan pemanfaatan
teknologi informasi dan komunikasi untuk pembelajaran; (2) Pengetahuan tentang
tugas-tugas JF-PTP dan program kerja pustekkom sebagai instansi pembina JF-PTP;
(3) Rumusan-rumusan kebijakan untuk pengembangan karier profesi PTP secara
berkelanjutan antara lain yaitu: pelaksanaan uji kompetensi PTP untuk peserta
inpassing dan kenaikan jenjang jabatan PTP pembinaan, pengembangan, penyelenggaraan
Diklat teknis PTP dan akreditasi penyelenggara Diklat PTP, pembinaan profesi
PTP berkelanjutan dan penguatan peran instansi pengguna PTP.
Kegiatan Hari Pertama
Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga
hari, dimulai tanggal 29 sampai dengan 31 Maret 2017. Kegiatan ini diawali
penampilan dari anak-anak Sekolah Luar Biasa yang menampilkan tarian, lagu dan
bermain music. Kemudian kegiatan dibuka oleh Menteri Pendidikan RI, Bapak Prof. Dr. Muhadjir Effendiy, MAP. Dalam sambutannya beliau mengatakan kendala anak yang
memiliki kebutuhan khusus yaitu minimnya alat bantu untuk belajar sehingga diharapkan
para tenaga fungsional PTP mendukung kebutuhan mereka melalui alat bantu
pembelajaran yang efektif.
Foto Pak Menteri menyapa anak-anak SLB
Foto bersama peserta simposium dan Menteri
Pendidikan Pak
Muhajir Effendi.
Materi selanjutnya adalah
materi dari perwakilan Menpan
dan BKN berjudul “Arah kebijakan ASN Kaitan dengan Pengembangan Fungsional
PTP, Menuju ASN yang
Profesional Berbasis Sistem Merit (Merit
System).
Jabatan
fungsional merupakan wadah pengembangan karir, sehingga sistem karir diwadahi
dengan jabatan-jabatan. PNS punya jabatan dan pangkat, sehingga sistem karir yang dikembangkan menggunakan
sistem merit namun belum ada penjelasannya. Sistem pengangkatan PNS harus
berdasarkan kualifikasi kompetensi dan kinerja. pertimbangan lainnya aspek
identitas kualitas.
ASN adalah
profesi maka setiap aparat sipil negara harus memiliki area-area tertentu,
keterampilan-keterampilan tertentu sehingga harus ada keterampilan tertentu
yang dikuasai. Dalam jabatan ada master jabatan yang setara sehingga tidak lagi
jabatan fungsional yang terbelakang. Jabatan fungsional merupakan satu profesi,
karena dalam jabatan ini bisa mengerjakan pekerjaan orang lain namun belum
tentu orang lain dapat mengerjakan pekerjaan kita.
Dalam kompetisi
yang menang adalah orang yang punya kompetensi. Oleh karena itu ASN bukan hanya
bagi orang yang berstatus PNS tapi PPPK. PNS harus menjadi solusi bagi
organisasi sehingga tidak lagi PNS hanya sebagai status.
PPPK adalah
jabatan yang tidak harus diduduki oleh PNS, misalnya seseorang yang punya
kompetensi sebagai pengembangan teknologi pembelajaran tapi berstatus pegawai
swasta maka bisa menjabat sebagai fungsional
PTP. Sistem karir berdasarkan jabatan-jabatan yang ada. Jabatan
fungsional di lembaga tertentu menjadi basic contohnya peneliti di LIPI, PTP di
Kemdikbud.
Seorang PTP
ketika diangkat dalam jabatan tidak harus duduk di jabatan itu tetapi terbuka untuk mengembangkan karir. Tetapi
jika sudah tidak menjabat struktural akan kembali menjadi PTP. Dapat bergerak
vertikal, horizontal, dan diagonal namun harus dipertimbangkan aspek
integritas, moralitas, dan kapasitasnya.
Di dalam
pengisian jabatan ada beberapa aspek yang harus dipertimbangkan, yaitu: (1) Rumpun
jabatan (contoh: pranata komputer dan PTP masih satu rumpun), untuk menghindari
gap; (2) kualifikasi kompetensi: ketika mengisi jabatan harus sesuai sehingga ada
seleksi (misalnya SPD pindah jadi kepala dinas pertambangan maka tidak cocok);
(3) Waktu menduduki jabatan: jabatan fungsional tidak ada batasnya, namun
struktural ada batas waktunya (minimal 2 tahun); (4) Kebutuhan
organisasi/formasi: jika orang sudah kompeten maka organisasi akan membutuhkan.
Jabatan
struktural terbatas sehingga jika ingin jabatan yang setara maka jabatan
fungsional ini bisa menjadi solusi. Inpassing merupakan kesempatan untuk
berpindah dari struktural ke fungsional.
Selanjutnya materi dilanjutkan oleh panelis
Romi Satrio dan wakil dari Huawei. Dalam materi ini disampaikan tentang peluang
dan tantangan pengembangan software. Peluang
bagus tapi tantangan mengerikan.
Investasi ICT di Indonesia
terlalu besar dan 90% investasi untuk hardware bukan untuk pengembangan media
pembelajaran. Tantangan
di Indonesia adalah suku
bunga bank terlalu besar; hasil
survei menunjukkan bahwa bangsa Indonesia bukan bangsa inovatif
dan bukan bangsa yang kreatif;
dan paper yang dipublikasikan sangat
rendah.
Ada lima mitos penyebab kegagalan
pengembangan software, yaitu: (1) Cara
yang masih manual, harus diganti software. Fakta: yang manual belum tentu buruk. 50 % lebih project
teknologi informasi gagal. Software
lebih unik dari hardware. Hardware cacat langsung kelihatan, kalau software
cacat tidak langsung terlihat. Software
errors, fault, failures, diperlukan
ketelitian untuk menemukan bug software. Serahkan masalah kecepatan
pada komputer, dan prioritaskan urusan kecerdasan kepada manusia; (2) Kemampuan
terpenting bagi pengembang adalah kemampuan coding. Fakta: Harga ide lebih
mahal daripada codingnya; (3) Kualitas
software dinilai dari teknologi yang digunakan. Fakta: Kualitas software
ditentukan 2 hal, yaitu dibutuhkan
dan ada manfaatnya; (4) Saya
akan membuat aplikasi seperti yang ada sekarang. Fakta: tidak akan berhasil,
kita harus membuat sesuatu yang baru; (5) Saya nggak suka software, tapi saya
yakin software saya akan sukses. Fakta : Kita harus mencintai pekerjaan untuk
bisa sukses dibidang pekerjaan tersebut.
Kegiatan Hari Kedua
Keseruan simposium masih berlanjut di hari kedua diawali dengan menghadirkan panelis
dari pejabat Pustekkom membawakan materi dengan tema: “Membangun Pendidikan
Indonesia secara Merata, Berkeadilan & Berkualitas berbasiskan Kompetensi
Abad 21”. Dalam materi tersebut, disampaikan
bahwa perubahan paradigma berpusat pada tutor menjadi berpusat pada pembelajar.
Proses
pembelajaran untuk anak berkebutuhan khusus belum banyak disentuh oleh PTP. Salah satu tugas PTP adalah
mengubah paradigma bahwa seluruh stakeholder harus hadir secara fisik dalam ruang
pembelajaran. Jangan hanya selalu
yang dilihat pembangunan fisik.
Teknologi
sudah mendukung untuk pembelajaran daring. PTP harus mampu membangun model
pembelajaran berbasis karakter. Perkembangan IT berhasil mengefisiensi dan
membuat sesuatu yang komplek menjadi simpel. Proses pembelajaran termasuk di
dalamnya sehingga tidak terikat dengan ruang pembelajaran secara fisik.
Trend
teknologi untuk pendidikan harus fleksibel. Trend teknologi yang
diminati adalah yang free (open source). Komputer masih dianggap
sebagai sarana lab. Model
pembelajaran masih kurang memanfaatkan TI. Salah satu cara
membuat media adalah merekam
pembelajaran di kelas menggunakan handphone, kemudian videonya diedit
digabungkan dengan animasi dari sumber belajar. Sehingga dalam waktu 1 tahun
sudah terkumpul banyak konten pembelajaran.
Model
pembelajaran yang diterapkan di sekolah sudah harus berubah ke student center. Siswa belajar secara
berkelompok dan guru hanya menjadi fasilitator. Dalam berkomunikasi dan
berkolaborasi, tidak perlu menggunakan TIK jika memang belum tersedia. Jika
sarana TI sudah lengkap dan dimiliki siswa, maka komunikasi dan kolaborasi
dapat dilakukan menggunakan TI, guru memberikan petunjuk belajar dan sebagai
fasilitator.
Layanan – layanan Pustekkom terhadap dunia
pendidikan diantaranya
pengembangan profesi, pengembangan produk, dan pemanfaatan media seperti perpustakaan
digital (digital
library) dan
rumah belajar. Rumah belajar dapat diakses melalui situs https://belajar.kemdikbud.go.id. Rumah belajar
ini menghadirkan beraneka topik sumber belajar yang dapat digunakan oleh guru
dan siswa dalam membantu kegiatan pembelajaran dengan slogan belajar dimana
saja, kapan saja dan dengan siapa saja.
Selanjutnya adalah materi dari panelis
Telkom Indonesia, Fujitsu dan Microsoft membawakan materi tentang Digitalisasi
Ekosistem Edukasi, Building Learner Centric Innovative Environment, dan
Kegiatan Pembelajaran tanpa Batas. Ketiga pemateri menyampaikan fasilitas dan kegiatan
yang telah dilakukan instansinya dalam mendukung pengembangan pendidikan di
Indonesia dengan memanfaatkan teknologi. Misalnya hadirnya Pustaka Digital
(PaDi) dari Telkom, Smart Classroom dari Fujitsu dan microsoft
melakukan kegiatan Skype a Thon yang mana menggunakan fasilitas teknologi
Skype. Misalnya Antoni
Salsito mengajar selama 24 jam dengan banyak kelas di seluruh dunia dengan
skype.
Kegiatan Hari Ketiga
Kegiatan diakhiri dengan kongres Asosiasi
Pengembang Teknologi Pembelajaran Indonesia (APTPI). Dalam kongres ini diadakan diskusi
tentang AD/ART hingga disahkannya AD/ART. Kemudian diadakan pemilihan pengurus
inti asosiasi dan dipilihlah Bapak Muhammad Adning dari Pustekkom sebagai Ketua
Umum
APTPI. Kongres
ini juga menyepakati lagu hymne dan Mars APTPI yang sempat dinyanyikan pada
pembukaan kongres. Selain itu hal lain yang disepakati adalah iuran anggota
sebesar Rp. 250.000 dalam setahun.
Foto pengurus inti APTPI bersama DR.Purwanto
Kegiatan ini ditutup oleh
Kapusdiklat pegawai Kemdikbud . Hal lain yang menyenangkan selain menerima banyak ilmu
dalam kegiatan ini, dalam simposium ini juga ada banyak door prize yang siap
untuk dibagikan.
Demikian catatan
saya selama mengikuti simposium PTP 2017. Kegiatan ini sangat bermanfaat sebagai
ajang silaturahim sesama PTP, juga sebagai wahana untuk mengkaji ilmu tentang
regulasi dan media pembelajaran yang dapat dikembangkan. Semoga simposium PTP
tetap dapat dilaksanakan di tahun-tahun berikutnya.
Langganan:
Postingan (Atom)